Sabtu, 13 November 2010

KEHIDUPAN DI DESA DAN DI KOTA

KEHIDUPAN DI DESA DAN DI KOTA

"Kisah Perjalanan dari Samosir hingga sampai ke Metropolitan Kota Jakarta untuk merantau"

HORAS HORAS HORAS

Tanggal 11 september 1979 aku LAHIR.
Lahir di Huta Sitindoras,desa Sihusapi, Kecamatan Simanindo dan sekarang Ka
bupaten Samosir, Sumatera Utara.
Tepat hari Selasa jam 5 pagi, maka nama aku dibuat oppung/Op.Sintong doli (kakek) "POLTAK RAJA SIMARMATA"


"POLTAK" adalah yang berarti Matahari terbit dipagi hari.


"RAJA" adalah karna oppung aku 2 periode menjabat s
ebagai kepala Desa dan juga pendiri Gereja Katolik Stasi Sihusapi salah satu dari 4 orang, gereja nya hingga sampai sekarang masih berdiri Utuh.


"SIMARMATA" adalah marga dari oppung (kakek) untuk generasi turun te
murun.
Aku anak ke 2 dari 2 bersaudara.
Abang aku bernama Sintong Simarmata udah mempunyai a
nak 4 ( David, Maria, Ebenezer, Theresia Octaviana Romauli) dan istri br.Sinaga.

Tanggal 26 Desember 1979, Aku diBAPTIS "Siapa yang percaya dan diBaptis akan di selamatkan" Markus 16:16,
Dengan dibuat nama "PAULINUS" itu nama dari salah satu Santo yang setia dan baik.
Maka nama itu diberi sebagai nama baptis aku oleh Pastor GUIDO DEVET (P
astor Oppung) Misionaris dari Belanda di Gereja Stasi Sihusapi, Paroki Santo Mikhael Pangururan, Keuskupan Agung Medan.
Aku tinggal di desa bersama abang, bapak Op.David (sekarang telah dipanggil Tuhan Tanggal.09 Maret 2003) dan mama br.Sitindaon.

Semasa sekolah SD Negeri Sihusapi aku sempat berjualan untuk membantu uang sekolah dan diluar itu ikut kerja sama orang tua bertani pada waktu itu hasil tani bawang, cabe, jagung dan ubi/singkong.

Tanggal 11 Juni 1993 aku Lulus SD Negeri Sihusapi.

Aku masuk SMP Negeri Simarmata dengan berjalan kaki 7Km PP perhari makanya sampai bercita cita menjadi ABRI.
Pada saat itu
harus cepat bangun, bahkan mandi aja tidak sempat dan jarang mandi kesekolah karna pagi itu masih dingin sampai kesentuh air aja takut, juga mencari air harus kemata air dan menjangkau mata air lumayan jauh, solusinya mengharapkan air hujan, kalau gak hujan harus berjalan kaki ambil air, diluar itu kalau musim kemarau itu jarang air apalagi bisa 5 sampai 8 bulan gak datang hujan.

Sewaktu SMP pun aku berjualan susu kerbau untuk buat

lauk habis pulang sekolah, tapi lumanyan juga hasil penjualan menambah uang sekolah dan beli beras, bahkan memacul ke ladang orang pun untuk memdapatkan upah membantu orang tua, dengan semangat tak kenal lelah.

Tanggal 31 Mei 1996 aku Lulus dari SMP.

Aku melanjutkan sekolah ke SMK Negeri 2 Pematang Siantar (STM), jurusan Listrik

Instalasi.

Sekolah di SMK dengan keinginan aku dan lepas dari tanggung jawab dari orang tua, aku kerja sambil sekolah tanpa beban dari orang tua, hanya nyakin pada diri aku sendiri.
Pulang sekolah Aku sehari-hari nya bekerja sebagai mencuc
i mobil, disitulah aku bisa menabung, tapi aku masih membantu keluarga aku untuk keperluan didesa.

Pada waktu itu ada warung makan melayu ketepatan dekat dari tempat kerja aku dan sering makan disitu, aku meminta mau membantu yang dia butuhkan sampai mencuci piring pun aku mau dan ditempat itu aku bisa makan gratis.
Karena dilih
at aku baik membantu mereka pada saat itulah aku pernah dirayakan ULANG TAHUN yang ke 20, baru pernah dirayakan yang pertama kali.
Banyak juga guru mengetahui kegiatan aku ini, syukur guru ku mendukung yang penting tidak menggangu sekolah, Puji Tuhan hasil EBTANAS aku bagus.

Aku PKL di PT.PLN Kerasahan Cab.Perdagangan.
Aku di beri kepercanyaan oleh Kepala PLN turun kelapa
ngan dan aku diberi izin untuk meinstalasi lampu kerumah baru dibangun atau pemasangan baru, baru bisa dapat biaya makan aku selama PKL.
Bahkan Kepala PLN membantu aku uang karna Prestasi melanyani masyarak
at dan pemasangan kabel Listrik Tegangan Menengah.

Aku sempat ditawari kalau lulus dari SMK bekerja langsung di PLN Kerasahan.

Tanggal 29 Mei 1999 aku Lulus dari SMK Negeri 2 Pematang Siantar.
Waktu ada pelamaran masuk BRIMOB untuk 500 orang karna udah cita cita sejak SMP.
Namun orang tua tidak memberi izin karena akan dikirim ke Aceh untuk melawan GAM.
Cita cita aku pun semua Gagal.

Karena itu aku lari dari rencana sebelumnya menjadi keperjudian, seperti Menjual TOGEL dan KIM.
Aku 6 bulan menjual TOGEL tidak hasil, dari situlah berkeinginan ke Jakarta untuk mengubah nasib.
Dan akan meninggal ka
n perjudian.

Tanggal 24 Januari 2000 aku ke Jakarta 4 orang sekampung:
Riduan Simarmata
Luster Simarm
ata

Elman Simarmata
Poltak Raja Paulinus Simarmata

kejakarta dengan uang paspasan.

Jam 9 pagi berangkat dari rumah dengan membuat tradisi

batak memotong ayam untuk makan bersama setelah itu jiara ke simin Oppung (tempat peristirahatan nenek moyang).
Dan keluarga sekampung datang untuk melihat keberangkatan kami dengan menangis suka cita takkan terlupakan sampai sekarang.

Naik mobil dengan melihat pesisir pantai danau toba yang begitu indah.
Dari Tomok naik kapal melintasi air tawar danau toba dengan dihiasi ombak ombak putih dan menghirup udara nya yang begitu sejuk sampai Ajibata.

Tibalah di Parapat di Loket ALS Andilo no.24, Bus ALS nya penuh terpaksa dipindah Ke BUS PMH dan rela duduk di bangku tempel paling belakang dengan niat yang penting nyampe dijakarta.


Tanggal 25 Januari 2000 melintasi Padang dan Palembang sampai 3 pecah ban.


Tanggal 26 pagi kami mengalami kerusakan mesin di M
artapura persis ditengah hutan karet yang penduduk sampai malam datang lah orang untuk merampok kami, iya Puji Tuhan kami bisa mengajak mereka berdamai dan mereka mejaga kami pada malam itu dan api biar terang, untuk makan kebetulan banyak yang bawa beras di PMH itu, dan makan tanpa lauk.


Tanggal 27 kami harus memberhentikan mobil lewat minta makanan dan minuman, baru malam nya jam 20 kami berangkat.

Tanggal 28 pagi tiba di Bakauweni Lampung, melintasi Selat Sunda jam 04 pagi dan jam 06 di merak melanjutkan perjalanan ke Jakarta tiba Tiba Loket PMH jam 10. Dan naik takxi menuju Duri Kosambi Cengkareng Jakarta Barat rumah Pander Simarmata (Pak Kevin).

Tanggal 30 Januari 2000 datang Punguan Simatar
aja Simarmata di Gedung Sejahtera Pondok Gede.


Tanggal 29 Februari 2000 bekerja di PT.HATI MUTIARA sampai sekarang masih dikasih kepercayaan didalam perusahaan ini.
Sekarang kami dari 4 orang udah berpisah.

Riduan Simarmata
karna di PHK dari jakarta salah satu Furniture. Dan kebetulan cabang PT.Hati Mutiara Surabaya ada penerimaan karyawan, aku menghubungi cabang kami Surabaya, diterima ditempatkan diSurabaya dan sekarang udah pindah keperusahaan lain tapi tetap disurabaya.

Luster Simarmata juga di PHK jakarta dari perusahaan Kosmetik dan pindah Ke Bandung sampai sekarang.

Elman Simarmata sempat 7 bulan kerja bersama aku di PT.HATI MUTIARA na
mun karna ulah ya yang selalu melanggar peraturan diperusahaan lalu di PHK dan pindah ke Batam sekarang udah di Medan.

Tinggal aku dijakart
a mengikuti perkembangan Kehidupan diJakarta.


Pada tahun 2002,2003, 2004 dan 2005 saya di tugas kan ke daerah Pontianak K

albar berhubung karena gak ada kantor cabang diPontianak.

Dalam 1 bulan saya kePontianak bisa 3 kali bolik balik.
Lamaya diPontianak sekali jalan bisa 2 sampai 10 hari menginap!
Namun Namaya ke Gereja udah jarang karna masih dipengaruhi Narkoba (Ganja) ,Miras, dan Judi.
Tapi saya jauh dari wanita gak benar ( Wanita Malam ).

Kecuali kalo pacaran masih mau pada wanita yg benar!
Sampai sempat dulu pacaran ama orang Dayak di Pontianak itu karna seiman! Tp karna udah keJakarta udah gak ada komunikasi.

Tanggal 07 Maret 2003 saya berangkat ke Pontianak melalui Feri KM.SENOPATI NUSANTARA (sekarang kapalnya sudah Karam di Laut Sunda Desember 2006).

saya tiba diPontianak Tanggal 09 Maret 2003 Jam.06.00WIB, tapi ada perasaan yang aneh gak biasa nya, jam 08 saya berjalan ke warung ada disamping saya tabrakan mobil sama motor dan sempat saya menolong nya, tapi perasat ada petanda buruk, belum lama habis serapan pagi jam 10.00 WIB ada berita dari Kampung bahwa Bapak saya telah dipanggil Tuhan (+Oppu David Doli Simarmata Tanggal.09 Maret 2003 Meninggal).

pada hari itu juga saya harus pulang kejakarta, syukur nya ada teman seorang Prajurit TNI yang menolong saya menghantar saya ke Bandara, dengan banyak cobaan dalam perjalanan, yang lebih Mujizatnya Pesawat ditunda 10 Menit tinggal landas hanya menunggu saya karena pesawat terakhir dari Pontianak (MERPATI AIRLINES) pada waktu itu, saya masuk langsung tinggal landas dengan mata Berkaca-kaca menjadi tontonan di pesawat, hehe...sangat Luar biasa.

Tanggal 10 Maret 2009 saya langsung pulang, tapi didalam pesawat pun saya menangis trus, saya tiba dikampung jam 13.00WIB saya tidak kuat melihat bapak terbaring tanpa nafas, dan tidak bisa berkata apapun. Tanggal 14 Maret 2003 bapak dikebumikan (Acara GONDANG BATAK).
tapi sampai sekarang bapak saya selalu datang dalam mimpi saya ( sudah 9 kali). tapi saya mohon Tuhan semoga Arwah nya di terima disisinya. Amin...


Pertengahan tahun 2004 mendapat Cobaan saya kehilangan uang karena mabuk berat di Pontianak karna minum ARAK PONTIANAK, tiba diJakarta baru sadar bahwa itu cobaan dari Tuhan!

Saya minta tolong dukungan Doa kepada pendoa untuk perlindungan melalui telepon yang di acara TV "SOLUSI LIVE" (SCTV) dan Radio "HEART LINE" FM 100.6Mhz dan Juga Berdoa ke Patung "BUNDA MARIA" karna dia adalah "BUNDA PELINDUNG KITA".
Saya berniat akan BERTOBAT, saya BERTOBAT penuh semuaya, mulai dari situlah bayak godaan bagi kehidupan saya sehari-hari!


Pada tanggal 23-12-2004 saya berangkat lg kePontianak via KM.KAPUAS EXPRES dari Pelabuhan SUNDA KELAPA JAKARTA Jam 15.00WIB.

Lama perjalanan 12 jam tiba diPontianak tanggal 24-12-2004 jam 15 WIB selama perjalanan jakarta Pontianak ombak ya besar/kencang dan kapal ya hampir tenggelam sampai masuk kedalam!


Kebetulan dalam kapal tersebut banyak pulang utk Natal.
Saya mencari penginapan gak jauh dari pelabuhan Pontianak!
Jam 19 saya tidur seharus malam itu ke Gereja malam Natal.
Saya lupa berdoa sebelum tidur karna capek ya dan makan malam pun tidak makan!


Jam 22.00WIB saya dimasuki roh jahat masuk kedalam Tubuh ku dgn membawa warna-warni bunga-bungaan dan sesajian lengkap seperti Dukun dgn ikat kepala Putih merah hitam.
Saya udah capek untuk melawanya dan membrontak apa keinginan dia harus saya turuti bahkan baju celana sampai basah semua,aku kehabisan tenaga, udah gak kua

t dan lemas.
Datang lah 2 orang MALAIKAT bercahaya turun dari langit yang biru terang tidak ada awan pun yang menutupi langit.

MALAIKAT ini baju ya putih bersih dan berkata pada saya

"Hai kalau kamu orang kristen BAWA LAH SALIB MU bila kemana kamu pun bepergian".


Baru Saya sadar untuk berusaha mengambil kalung SALIB (ROSARIO) saya ada dalam tas.
Saya berusaha akan mendapat kan ROSARIO tersebut, namun Roh Jahat tersebut berusaha menghalangi saya supaya tidak mengambil ROSARIO, tapi karena saya berusaha dan dibantu oleh MALAIKAT, ROSARIO tersebut pun dapat tergapai dalam tangan saya baru Ro Jahat tersebut keluar dari tubuh ku dengan ketakutan dan lari melihat ROSARIO tersebut.

Iya Puji Tuhan lalu badan saya terasa ringan sekali, saya minum air putih lalu Ber DOA juga tidur kembali sampai pagi pun matahari terbit tidak ada yang mengganggu dalam tidur saya.


Pagi hari sudah tanggal 25-12-2004 dalam suasana NATAL, saya keGereja kebetulan ada dekat dari Penginapan Gereja Katolik, saya masuk lalu ambil AIR SUCI dan bersujud dan Berdoa menghadap ALTAR.


Setelah Menerima Roti HOSTI Tubuh Kristus (KOMUNI) aku bahagia sekali merasa gak ada yg kurang.
lalu saya berDOA ke Goa BUNDA MARIA MENGGENDONG JASAD YESUS KRISTUS MENURUNKAN DARI KAYU SALIB (PATUNG PIETA), saya bahagia sekali.


Saya pulang Gereja lansung bercerita tentang kejadian ini semua ke pemilik Penginapan, cerita demi cerita ternyata pemilik penginapan jujur bahwa dalam kamar itu 2 hari sebelum nya ada TKI (Tenaga Kerja Indonesia) meninggal Dunia karena sakit disiksa majikannya dari Malasya, dia menceritakan semuanya dengan ketakutan.
sampai pemilik penginapan menawarkan saya pindah kamar, namun saya tidak bersedia untuk pindah kamar, saya harus tetap tidur dikamar tersebut.
Saya 5 hari menginap di kamar tersebut gak ada lagi masalah/gangguan tapi ROSARIO itu tetap digantung dipintu!


Dan Saya harus pulang kejakarta untuk meranyakan Tahun Baru 2005.
Pulang ke Jakarta hanya meranyakan Tahun Baru saja.
Januari 2005 kembali kePontianak lagi melanjutkan pekerjaan saya.

Tanggal 30 Januari 2005 aku mendapat Sakramen Penguatan (KRISMA) deng

an nama "IGNATIUS".

Diambil Nama Santo Ignatius dari Santhia yaitu Kapusin yang setia, dengan m

embantu orang lain tanpa lelah, melanyani, dan menyembuhkan dengan semangat kasih, dia sering berucap "Firdaus tidak dibuat untuk orang yang selalu mangkir dari tugas, jadi mari bekerja!" dia meninggal di Turin-Monte tanggal 21 September 1770.
Maka nama itu dib
eri un

tuk aku sebagai nama KRISMA oleh Bapak Uskup Agung Jakarta JULIUS KARDINAL DARMAAT MADJA.SJ

Di Gereja Santo Kristoforus,Jelambar,

Grogol, Jakarta Barat.






Maka nama aku lengkap sekarang"Paulinus Ignatius Poltak Raja Simarmata"


Injil kesukaan aku:
====Lukas.5:1-11====
"Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan"
"Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia"

Injil ini aku ambil karna kehidupan aku dari desa yang serba berkekurangan, aku datang ke Kota merantau untu

k mentebarkan tenaga dan ilmu aku punya untuk mendapatkan kebutuhan aku dan keluarga.

=======VISI=======

Hidupku kuserahkan semua ke tangan TUHAN.


=======MISI======
Mengupayakan
hidup aku yang dewasa dalam menghayati iman aku. Membangun keluarga aku yang kehidupan di desa sesuai model Keluarga Kudus Nazaret. Dan aku ingin mengubah kehidupan seperti hidup di Kota, berusaha semaksimal mungkin kerja keras untuk mencari harta secukupnya, "Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkan jalamu untuk menangkap ikan".(Lukas.5:4)


Aku selalu tabah menunggu apa rencana Tuhan untuk hari kemudian akan kah mengubah kehidupan aku yang lebih terbaik da
n terbaik.....

Tuhan Yesus Memberkati!

Bunda Maria Melindungi!
++++Amin++++